Pembuatan SBU 2024 Syarat & Biaya

Pembuatan SBU – Legalitas menjadi prasyarat mutlak bagi setiap badan usaha termasuk di industri konstruksi yang ingin beroperasi secara resmi. Salah satu bentuk legalitas tersebut adalah kepemilikan Sertifikat Badan Usaha (SBU) yang dikeluarkan oleh Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK).

SBU sendiri pada intinya berfungsi sebagai identitas serta bukti formal yang menyatakan bahwa suatu badan usaha konstruksi telah terdaftar dan diakui keberadaannya oleh pemerintah. Dengan demikian, dapat dipastikan bahwa badan usaha yang bersangkutan telah memenuhi persyaratan administratif, manajerial, teknis, dan finansial sesuai peraturan yang berlaku.

Syarat Pembuatan SBU Terbaru 2024

Sebagai legalitas resmi bagi badan usaha di sektor konstruksi, Sertifikat Badan Usaha (SBU) tentu mensyaratkan berbagai kelengkapan administrasi dan dokumen pendukung dari setiap perusahaan pemohon. Persyaratan SBU ini secara berkala menyesuaikan dengan perkembangan peraturan dan peraturan yang ada.

1. Data Badan Usaha

( Nama Badan Usaha, NPWP, Nomor Telpon, Email )

2. Data Direksi

( Nama, NPWP, Pas Foto & Nomor Telpon/ WA)

3. Akte Pendirian & Perubahan

4. NIB

5. SK KEMKUHAM

6. Akun OSS

7. Tenaga Ahli (PJT dan PJK)

Sbu kecil : minimal memiliki PJT jenjang 6 dan PJK jenjang 4
Sbu menengah: minimal memiliki PJT jenjang 8 atau ahli madya dan PJK jenjang 7 atau ahli muda
Sbu Besar: minimal memiliki PJT jenjang 9 atau ahli utama dan PJK jenjang 8 atau ahli madya

8. Neraca Badan Usaha kualifikasi kecil

9. Akuntan Publik kualifikasi Menengah dan Besar

10. Data Peralatan Proyek

Hasil pemeriksaan atau kuitansi servis berkala alat oleh bengkel resmi, sebagai bukti alat berfungsi baik.
Faktur pembelian, kuitansi jual-beli, atau surat kepemilikan alat
Pernyataan tertulis dan stempel perusahaan yang menerangkan komitmen pemenuhan kepemilikan alat yang disyaratkan.
Pernyataan tertulis dan stempel perusahaan yang menerangkan komitmen pemenuhan kepemilikan alat yang disyaratkan.
Foto alat termasuk plat nomor/label alat dari sisi depan, belakang, dan samping untuk validasi fisik keberadaan alat.
Pengalaman Proyek ( Kualifikasi : Menengah dan Besar )

11. ISO 9001 / SMM (Jika ISO belum ada bisa pakai form pernyataan,Form nya dari kita)

12. ISO 37001 / SMAP (Jika ISO belum ada bisa pakai form pernyataan,Form nya dari kita)

Biaya Pembuatan SBU 2024

Biaya keseluruhan yang perlu dikeluarkan badan usaha konstruksi dalam mengurus penerbitan Sertifikat Badan Usaha (SBU) umumnya bervariasi antara Rp1.500.000 hingga Rp16.000.000. Besaran biaya ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya:

Klasifikasi gred/golongan SBU yang diajukan, apakah SBU besar, menengah, kecil atau mikro.
Keanggotaan badan usaha pada asosiasi terkait seperti Aspeknas, dsb.
Apakah pengurusan SBU menggunakan jasa konsultan pihak ketiga atau tidak.
Biaya administrasi resmi yang ditetapkan pemerintah melalui LPJK dalam proses pengajuan dan penerbitan SBU.
Dan sejumlah faktor lain yang dapat memengaruhi fluktuasi biaya pengurusan SBU.

Dengan demikian, setiap badan usaha yang hendak mengajukan SBU dapat menyesuaikan anggaran berdasarkan skala usaha dan kompleksitas persyaratannya. Konsultasi bersama konsultan perizinan juga dianjurkan untuk mengetahui taksiran biaya pengurusan secara lebih akurat dan pasti.

Prosedur Perpanjangan Legalitas SBU 2024

Sertifikat Badan Usaha (SBU) memiliki jangka waktu berlaku selama 3 (tiga) tahun sejak tanggal penetapan diterbitkannya sertifikat. Setelah itu, badan usaha pemilik SBU wajib mengajukan perpanjangan masa berlaku untuk menjaga legalitas dan keabsahan sertifikat.

Ketentuan yang berlaku mengharuskan perusahaan yang telah memiliki SBU untuk melaksanakan registrasi status badan usaha setiap 1 (satu) tahun sekali, yaitu pada tahun kedua dan ketiga sejak tanggal penerbitan SBU. Registrasi dilakukan secara berani melalui portal LPJK dengan mengisi dan memperbarui data badan usaha.

Sedangkan perpanjangan SBU dilakukan menjelang akhir tahun ketiga dari masa berlaku sertifikat. Prosedur umum dan persyaratan administrasinya secara sama dengan pengajuan SBU baru. Perbedaan utamanya terletak pada keharusan pelekatan SBU asli sebelumnya sebagai salah satu syarat wajib.

Oleh karena itu, pemilik SBU wajib memperhatikan batas akhir masa berlaku legalitasnya serta segera mengurus perpanjangan untuk menjamin keberlangsungan operasional usaha dan tender proyek konstruksi perusahaan.

Pertimbangkan Jasa Pembuatan SBU yang Andal dan Terpercaya

Menyadari rumitnya pengurusan administrasi dan persyaratan bagasi SBU, banyak badan usaha konstruksi kini memilih menggunakan jasa pembuatan SBU dari penyedia layanan profesional. Layanan-layanan ini juga membantu urusan perizinan SBU serta kelengkapan dokumen pendukungnya.

Dalam memilih penyedia jasa tersebut, sangat penting bagi badan usaha untuk mempertimbangkan aspek reputasi serta rekam jejak yang terpercaya dan positif berdasarkan ulasan dari klien sebelumnya. Salah satu pilihan yang patut dipertimbangkan adalah menggunakan jasa pembuatan SBU dari penyedia yang telah terbukti kredibilitas dan kualitas layanannya.

Beberapa keunggulan menggunakan jasa Pembuatanskk.com yang andal dan terpercaya termasuk proses pengurusan yang transparan serta update status permohonan SBU yang dapat diakses setiap saat oleh klien. Dengan demikian, klien dapat lebih tenang dan nyaman selama proses pengurusan berlangsung hingga dokumen SBU dapat selesai diterbitkan tepat waktu.

Penutup

Demikian beberapa persyaratan yang wajib dipenuhi oleh badan usaha konstruksi dalam mengajukan permohonan Sertifikat Badan Usaha (SBU) pada tahun 2024 ini. Mulai dari administrasi data perusahaan, kepemilikan alat dan fasilitas pendukung proyek, hingga persyaratan SDM personel profesional.

Setiap kriteria yang ditetapkan dalam regulasi SBU mengandung arti krusial. Bukan sekedar memuat syarat legalitas formalitas, namun juga upaya membangun kapabilitas fundamental dan kompetensi badan usaha itu sendiri.

Oleh karena itu, seluruh persyaratan SBU harus dipenuhi secara lengkap dan seksama. Konsultasi bersama para konsultan perizinan terpercaya juga dianjurkan agar pengajuan SBU dapat berjalan lancar hingga penerbitan sertifikat tepat waktu.

Apakah SBU wajib?

Pentingnya memiliki Surat Bukti Usaha (SBU) tergantung pada sektor bisnis yang Anda jalankan. SBU menjadi suatu keharusan bagi perusahaan penyedia jasa konstruksi, baik lokal maupun asing, yang berencana melakukan proyek konstruksi di Indonesia. Hal ini mencakup berbagai jenis pekerjaan konstruksi, mulai dari proyek umum hingga proyek khusus, serta proyek yang terintegrasi (EPC). Selain itu, SBU juga diperlukan oleh Usaha Jasa Penunjang Jasa Konstruksi, seperti penyedia jasa sewa peralatan konstruksi, jasa tenaga ahli, dan konsultan manajemen konstruksi. Ini merupakan langkah penting untuk memastikan kelayakan dan keamanan dalam menjalankan usaha terkait konstruksi. Namun, perlu dicatat bahwa tidak semua bisnis wajib memiliki SBU. Bisnis di luar sektor jasa konstruksi dan penyedia jasa konstruksi dengan nilai proyek kecil, sebagaimana ditentukan dalam peraturan perundang-undangan, tidak diwajibkan memiliki SBU.

Bagaimana cara membuat SBU?

Prosedur pembuatan SBU dapat berbeda-beda tergantung pada regulasi yang berlaku di suatu negara atau wilayah. Umumnya, langkah-langkahnya melibatkan pengajuan permohonan ke otoritas pemerintah yang berwenang, seperti kantor pelayanan perizinan usaha. Calon pemilik usaha biasanya perlu menyediakan dokumen-dokumen seperti identitas pribadi, informasi usaha, rencana bisnis, dan dokumen pendukung lainnya.

Apakah PT perorangan bisa bikin SBU?

Ya, PT Perorangan bisa membuat SBU (Sertifikat Badan Usaha). Dengan catatan PT Perorangan hanya bisa mengajukan SBU untuk klasifikasi usaha kecil dan menengah.

Apakah SBU sama dengan NIB?

Tidak ! SBU dan NIB adalah dua dokumen penting bagi pelaku usaha di Indonesia. NIB adalah syarat dasar untuk mendapatkan izin usaha lainnya, termasuk SBU. SBU adalah izin khusus untuk perusahaan yang bergerak di bidang jasa konstruksi.